Postingan
Ds Sagala Ketua DPP LPPNRI Riau Kritik Razia Odol Gakkum Dua Meja
https://www.riaupublik.com/2020/03/ds-sagala-ketua-dpp-lppnri-riau-keritik.html
Rabu, 4 Maret 2020
PEKANBARU, RIAUPUBLIK.COM-- Ketua DPP Lembaga Pemantau Penyelenggara Negara Republik Indonesia (LPPNRI) Riau H.Dedi Syaputra Sagala Mengkritik Proses Razia Odol Yang Dilaksanakan Tiem Gakkum Di Jalan Lintas Pekanbaru Dumai Tepatnya Kegiatan Gakkum di mulai pukul 10.00 wib sampai dengan pukul 12:15 wib berlokasi di ruas jalan muara fajar KM.18 jalan Pekanbaru-Minas (depan kantor sclumberger pekanbaru)
Dalam Giat Razia Odol Ketua DPP LPPNRI Riau Yang Juga telah menandatangani Nota Kesepahaman dengan Satgas Saber Pungli Ds Sagala Langsung Turun Kelokasi Memonitoring Proses Razia Odol Dalam pantauannya Ds Sagala Menyayangkan Giat Razia Odol Ada Dua Meja.
"Saya sangat menyangkan Razia Odol Mejah terpisah antara Dinas Perhubungan Provinsi Riau dengan BPTD IV Kementrian Perhubungan Wilaya Riau Kepri Artinya Ada 2 Meja Dalam Razia Gabungan, Inikan jadi pertanyaan besar? Kenapa Mejanya harus terpisah seharusnya di gabungkan saja, agar sejalan dalam merazia saya menduga, Dalam Razia ini ada Pilih Tujuk jari."Guman Ds Sagala Sembari Tersenyum Tipis.
Sementara itu ditempat terpisa Kasih Pengawasan dan Pengendalian Lalu Lintas dan Angkutan Jalan, Suardi saat di konfirmasi Riaupublik.com Razia Odol 2 Mejah Membantah Dugaan Ketua LPPNRI Riau Dia Mengatakan ada 2 mejah tidak benar dan menjelaskan.
"Itu tidak benar Dua Mejah, kita satu Dinas Perhubungan Prov Riau dengan BPTD IV Kementerian Perhubungan RI wilayah Riau Kepri, jadi kita satu tidak ada dua kemukinan karena tempatnya kurang memadai, tujuan nya sama."Cetus Suardi Pada RpC.
Diketahui Menteri Perhubungan telah mengeluarkan Surat Edaran (SE) Nomor SE 21 Tahun 2019, tentang Pengawasan Terhadap Mobil Barang atas Pelanggaran Muatan Lebih (Over Loading) dan/atau Pelanggaran Ukuran Lebih (Over Dimension), yang ditetapkan pada 11 Oktober 2019.
(RpC)
 |
| Fhoto Istimewa: Baju Kemeja Merah Ketua DPP LPPNRI Prov Riau H. Dedi Syaputra Sagala Yang Turun Langsung Giat Razia Odol Gakkum |
Dalam Giat Razia Odol Ketua DPP LPPNRI Riau Yang Juga telah menandatangani Nota Kesepahaman dengan Satgas Saber Pungli Ds Sagala Langsung Turun Kelokasi Memonitoring Proses Razia Odol Dalam pantauannya Ds Sagala Menyayangkan Giat Razia Odol Ada Dua Meja.
"Saya sangat menyangkan Razia Odol Mejah terpisah antara Dinas Perhubungan Provinsi Riau dengan BPTD IV Kementrian Perhubungan Wilaya Riau Kepri Artinya Ada 2 Meja Dalam Razia Gabungan, Inikan jadi pertanyaan besar? Kenapa Mejanya harus terpisah seharusnya di gabungkan saja, agar sejalan dalam merazia saya menduga, Dalam Razia ini ada Pilih Tujuk jari."Guman Ds Sagala Sembari Tersenyum Tipis.
Sementara itu ditempat terpisa Kasih Pengawasan dan Pengendalian Lalu Lintas dan Angkutan Jalan, Suardi saat di konfirmasi Riaupublik.com Razia Odol 2 Mejah Membantah Dugaan Ketua LPPNRI Riau Dia Mengatakan ada 2 mejah tidak benar dan menjelaskan.
"Itu tidak benar Dua Mejah, kita satu Dinas Perhubungan Prov Riau dengan BPTD IV Kementerian Perhubungan RI wilayah Riau Kepri, jadi kita satu tidak ada dua kemukinan karena tempatnya kurang memadai, tujuan nya sama."Cetus Suardi Pada RpC.
Diketahui Menteri Perhubungan telah mengeluarkan Surat Edaran (SE) Nomor SE 21 Tahun 2019, tentang Pengawasan Terhadap Mobil Barang atas Pelanggaran Muatan Lebih (Over Loading) dan/atau Pelanggaran Ukuran Lebih (Over Dimension), yang ditetapkan pada 11 Oktober 2019.
(RpC)
