Postingan
Badan Pengawasan Pemilu (Bawaslu )Provisi Riau Memetakan Titik - titik kerawanan pemilu 2019
https://www.riaupublik.com/2019/04/badan-pengawasan-pemilu-bawaslu-provisi.html
Kamis 4 April 2019 - 2:46 WIB
RIAUPUBLIK.COM, Bagansiapiapi – Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Untuk Riau sendiri ada 5 Kabupaten yang rawan salah satunya adalah Kabupaten Rokan Hilir.
Hal ini disampaikan Komisioner Bawaslu Riau Neil Antariksa AMd, SH, MH, saat dikonfirmasi wartawan, Kamis (4/4/2019).
Kata Neil Antariksa, berkaca dari pemilu-pemilu sebelumnya inilah yang menjadi tolak ukur kami apa saja kerawanan yang terjadi di Kabupaten Rokan Hilir. Indeks kerawanan untuk Kabupaten Rokan Hilir ini tidak hanya kejadian-kejadian di masa lalu, tapi kami juga ingin prediksi kita deketin apa yang terjadi di masa yang akan datang.
“Adapun indikator kerawanan pemilu di Kabupaten Rokan Hilir sendiri ada ketidaknetralan penyelenggaraan negara, kemudian juga kita melihat ada pihak-pihak pemilih yang mencoblos dua kali sehingga dilaksanakannya pemungutan suara ulang,” ucap Neil Antariksa.
Sebut Neil Antariksa ketersediaan logistik pemilu dengan grafis Kabupaten Rokan Hilir ini jaraknya yang cukup jauh jauh, kemudian berbatasan dengan provinsi lain berbatasan dengan kabupaten, dan ini sebenarnya salah satu fokus pengawasan dan fokus kami untuk bisa menyelesaikan ini secepatnya.
Lanjut Divisi Pengawasan, Hubungan Masyarakat dan Hubungan Antar Lembaga Bawaslu Riau ini tidak hanya surat suara tapi juga kelengkapan kerangka ada formulir formulir daftar isian di sana kemudian ada bilik suara dan ada tinta kemudian ada kelengkapan-kelengkapan di TPS itu harus tersedia. Bawaslu Riau telah melakukan komunikasi dengan teman-teman KPU Riau agar dilengkapi seperti ada surat suara yang rusak agar diganti. Untuk itu, kami minta teman-teman segera memenuhi ketersediaan.
“Pada saat pendistribusian yang ke daerah-daerah dengan amanat undang-undang bahwa paling lambat 1 hari sebelum hari H kotak suara lengkap dengan isinya itu sudah sampai di tempat pemungutan suara satu indikasi kerawanan. Tadi di samping adanya kejadian-kejadian di masa lalu kami juga melihat logistik logistik Pemilu diantaranya ketersediaan surat suara dan lain sebagainya,”tandasnya.
penulis : Jum.
Hal ini disampaikan Komisioner Bawaslu Riau Neil Antariksa AMd, SH, MH, saat dikonfirmasi wartawan, Kamis (4/4/2019).
Kata Neil Antariksa, berkaca dari pemilu-pemilu sebelumnya inilah yang menjadi tolak ukur kami apa saja kerawanan yang terjadi di Kabupaten Rokan Hilir. Indeks kerawanan untuk Kabupaten Rokan Hilir ini tidak hanya kejadian-kejadian di masa lalu, tapi kami juga ingin prediksi kita deketin apa yang terjadi di masa yang akan datang.
“Adapun indikator kerawanan pemilu di Kabupaten Rokan Hilir sendiri ada ketidaknetralan penyelenggaraan negara, kemudian juga kita melihat ada pihak-pihak pemilih yang mencoblos dua kali sehingga dilaksanakannya pemungutan suara ulang,” ucap Neil Antariksa.
Sebut Neil Antariksa ketersediaan logistik pemilu dengan grafis Kabupaten Rokan Hilir ini jaraknya yang cukup jauh jauh, kemudian berbatasan dengan provinsi lain berbatasan dengan kabupaten, dan ini sebenarnya salah satu fokus pengawasan dan fokus kami untuk bisa menyelesaikan ini secepatnya.
Lanjut Divisi Pengawasan, Hubungan Masyarakat dan Hubungan Antar Lembaga Bawaslu Riau ini tidak hanya surat suara tapi juga kelengkapan kerangka ada formulir formulir daftar isian di sana kemudian ada bilik suara dan ada tinta kemudian ada kelengkapan-kelengkapan di TPS itu harus tersedia. Bawaslu Riau telah melakukan komunikasi dengan teman-teman KPU Riau agar dilengkapi seperti ada surat suara yang rusak agar diganti. Untuk itu, kami minta teman-teman segera memenuhi ketersediaan.
“Pada saat pendistribusian yang ke daerah-daerah dengan amanat undang-undang bahwa paling lambat 1 hari sebelum hari H kotak suara lengkap dengan isinya itu sudah sampai di tempat pemungutan suara satu indikasi kerawanan. Tadi di samping adanya kejadian-kejadian di masa lalu kami juga melihat logistik logistik Pemilu diantaranya ketersediaan surat suara dan lain sebagainya,”tandasnya.
penulis : Jum.
