Prajurit TNI di Sudan Berikan Donasi ke Madrasah Kota El Geneina
https://www.riaupublik.com/2017/10/prajurit-tni-di-sudan-berikan-donasi-ke.html
Kamis, 12 Oktober 2017
DARFUR-SUDAN,
RIAUPUBLIK.Com— Prajurit TNI yang tergabung dalam Satgas Yonkomposit TNI
Konga XXXV-C/Unamid (United Nations
Mission In Darfur) atau Indobatt-03 yang dipimpin langsung Letkol Inf Syamsul Alam,
S.E. sebagai Dansatgas, melaksanakan kegiatan Civil Military
Coordination (Cimic) “Garuda Charity Program” berupa
pemberian donasi 100 buah paket beras dan 72 Kitab
Suci Al-Qur'an, dalam rangka memperingati HUT Ke-72 TNI,
bertempat di Madrasah Mujamma Khalawi Li Takhfidzil Qur'an Wal Dirosah
Mabroka wilayah Elgeinina, Sudan, Afrika, Rabu (11/10/2017).
Kegiatan tersebut sejalan dengan Amanat Panglima TNI
Jenderal TNI Gatot Nurmantyo pada Upacara Memperingati HUT Ke-72 TNI
menyampaikan bahwa prajurit TNI yang tergabung dalam pasukan perdamaian PBB di
daerah misi dapat berhasil dikarenakan para prajurit TNI dapat berbaur dengan
masyarakat lokal, untuk mengetahui dan mendengar secara langsung hal-hal apa
saja yang menjadi kendala atau kesulitan dan dirasakan oleh masyarakat sehingga
dengan aktifitas tersebut maka prajurit TNI dapat diterima keberadaannya.
Kedatangan Dansatgas Indobatt-03 Letkol Inf Syamsul Alam, S.E. bersama rombongan Tim Cimic Indobatt-03 disambut langsung oleh Wakil Kepala Madrasah Syeikh Hasan Zakaria dan para santri Madrasah Mujamma Khalawi Li Takhfidzil Qur'an Wal Dirosah Mabroka. Saat ini santri yang sedang menimba ilmu di Madrasah Mujamma Khalawi Li Takhfidzil Qur'an Wal Dirosah Mabroka sekitar 400 orang pelajar dan tenaga pendidik berjumlah 14 orang Guru.
Dalam kesempatan tersebut Letkol Inf Syamsul
Alam menyampaikan bahwa pemberian donasi berupa 72 Kitab
Suci Al-Qur'an tersebut dimaksudkan karena angka 72 merupakan angka
yang sama dengan usia TNI saat ini. “Semoga dengan kegiatan amal ini yang
diselenggarakan masih dalam suasana peringatan HUT Ke-72 TNI mendapatkan ridho
dan rahmat dari Allah SWT,” ujarnya.
Sebagai bahan informasi bahwa proses belajar mengajar di
Madrasah Mujamma Khalawi Li Takhfidzil Qur'an Wal Dirosah Mabroka saat
ini masih menggunakan kayu berbentuk papan yang digunakan untuk menulis dan
menghafal Ayat-Ayat Suci Al-Quran, sehingga diharapkan pemberian Kitab Suci
Al-Quran dapat membantu dan mempermudah santri dalam belajar di madrasah
tersebut.
Sementara itu, beberapa waktu lalu Satgas Yonkomposit TNI Konga
XXXV-C/Unamid merupakan satu-satunya
pasukan perdamaian yang dilibatkan untuk ikut serta dalam kegiatan gabungan
Unamid yaitu Dialog Bersama Konsultasi dan Perjanjian Damai Forum Komunitas di
daerah Sirba.
Berjarak 60 km dari Homebase Unamid Supercamp El Geneina, Tim
Indobatt-03 menempuh perjalanan kurang lebih 3 jam dengan kondisi medan yang
berat, rute yang dilalui didominasi gurun pasir dengan kekuatan konvoy 12
kendaraan. Kegiatan ini seyogyanya dihadiri langsung oleh Komandan Satgas
Letkol Inf Syamsul Alam, S.E., namun karena diwaktu bersamaan juga Satgas
Indobatt-03 menerima kunjungan kerja dari Unamid Sector West
Commander yang baru Brigadier General Maesho Hagos Seyum maka Komandan
Satgas tidak dapat hadir, akan tetapi diwakilkan oleh Komandan Kompi B
Indobatt-03 Kapten Inf Nuzul Andri.
Kegiatan ini dapat terlaksana dengan baik atas kerjasama antara
pihak Civil Affairs Section dengan United Nations
Development Programe (UNDP) untuk Petani, Pastoralis, Pemimpin suku,
Pemuda dan Wanita serta Satgas
Yonkomposit TNI Konga XXXV-C/Unamid. Indobatt-03 juga memberikan suguhan penampilan Tim Hadroh
Marawis untuk mengisi acara tersebut. Sajian kesenian Hadroh Marawis sudah
terbukti sangat efektif sebagai media pemersatu untuk memaksimalkan partisipasi
masyarakat setempat dalam kegiatan tersebut.
Kegiatan ini semakin membuktikan Satgas Pasukan Garuda Indonesia
sangat diakui kiprah dan eksistensinya oleh masyarakat Sudan diantara Pasukan
Perdamaian dari negara-negara lainnya yang ditempatkan di wilayah Darfur.
Kemampuan memainkan kesenian Hadroh Marawis memang masih sangat
jarang dikalangan militer akan tetapi disela-sela kesibukan kegiatan
operasional patroli, latihan militer, kegiatan beladiri, dinas dalam, para
anggota Satgas Indobatt-03 baik pria maupun wanita menyempatkan diri untuk
berlatih marawis demi menumbuhkan rasa spiritual keagamaan.
Tujuan dari penampilan kesenian Hadroh Marawis ini selain
menghibur juga sekaligus merebut simpati dari masyarakat setempat yang sangat
jarang sekali mendapatkan hiburan, khususnya didaerah konflik seperti ini. Pada
setiap penampilannya, Tim Hadroh Marawis Indobatt-03 selalu mendapat sambutan
dan apresiasi dari masyarakat setempat, bahkan ada yang ikut bernyanyi dan
menari sambil bertepuk tangan dan ini akan memberi dampak yang positif bagi
Satgas Yonkomposit TNI Konga XXXV-C/Unamid di daerah misi
perdamaian dan sekaligus mengharumkan nama Indonesia.