Postingan
Tegaskan Ketua DPRD Riau Eet: Anggaran Mobnas Pimpinan/ Perjalan Dinas Luar Negri, Di Geser Covid- 19
https://www.riaupublik.com/2020/03/tegaskan-ketua-dprd-riau-eet-anggaran.html
Rabu, 25 Maret 2020
PEKANBARU, RIAUPUBLIK.COM-- Ketua DPRD Provinsi Riau Dari Praksi Golkar Engah Eet Menegaskan Rabu (25 Maret 2020) Untuk Anggaran Mobil dinas Ketua Pimpinan DPRD serta Perjalanan Ke luar negri (Setuban) Di tunda. Pergeseran Dana Nya Teruntuk Covid- 19
"Untuk Anggara Perjalanan Dinas DPRD Provinsi Riau Keluar Negri Ditunda Dulu Untuk Sementara, Begitu Juga Mobil Dinas Pimpinan DPRD. Dana Nya Digeser untuk Penanggulangan Covid-19 Diprovinsi Riau."Sebut Eet Ketua DPRD Prov Riau.
Atas Kebijakan Ketua DPRD Provinsi Riau, Eet Menunda Kegiatan Perjalanan Dinas Keluar Negri Serta Mobil Dinas Pimpinan DPRD. Dana Pergeseran nya teruntuk Wabah Virus Covid-19 atau korona Di provinsi riau, Untuk dana pergeseran Kegiatan Dewan Riau Keluar Negri Dan Mobnas Pimpinan Diprediksi Capai Milyaran Rupiah
Untuk Itu Agaran Bantuan Covid-19 tidak disalah gunankan sebap Komisi Pemberantasan Korupsi Menegaskan Hukuman Mati, Dilansir dari Kumparan, Pemerintah terus memprioritaskan penangkalan wabah virus corona. Untuk itu, pemerintah memberikan alokasi anggaran khusus untuk penanganan untuk virus asal China ini.
Alokasi anggaran tersebut nantinya akan dibantu oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Lembaga independen ini akan berfungsi mengawasi aliran dana untuk penanggulangan virus corona hingga memberikan hukuman mati bagi koruptor. (R07)
"Untuk Anggara Perjalanan Dinas DPRD Provinsi Riau Keluar Negri Ditunda Dulu Untuk Sementara, Begitu Juga Mobil Dinas Pimpinan DPRD. Dana Nya Digeser untuk Penanggulangan Covid-19 Diprovinsi Riau."Sebut Eet Ketua DPRD Prov Riau.
Atas Kebijakan Ketua DPRD Provinsi Riau, Eet Menunda Kegiatan Perjalanan Dinas Keluar Negri Serta Mobil Dinas Pimpinan DPRD. Dana Pergeseran nya teruntuk Wabah Virus Covid-19 atau korona Di provinsi riau, Untuk dana pergeseran Kegiatan Dewan Riau Keluar Negri Dan Mobnas Pimpinan Diprediksi Capai Milyaran Rupiah
Untuk Itu Agaran Bantuan Covid-19 tidak disalah gunankan sebap Komisi Pemberantasan Korupsi Menegaskan Hukuman Mati, Dilansir dari Kumparan, Pemerintah terus memprioritaskan penangkalan wabah virus corona. Untuk itu, pemerintah memberikan alokasi anggaran khusus untuk penanganan untuk virus asal China ini.
Alokasi anggaran tersebut nantinya akan dibantu oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Lembaga independen ini akan berfungsi mengawasi aliran dana untuk penanggulangan virus corona hingga memberikan hukuman mati bagi koruptor. (R07)
