Postingan
Wweeii...! Amukan Se Jago Merah Lahap Abis Rumah Warga Meranti
https://www.riaupublik.com/2020/02/wweeii-amukan-se-jago-merah-lahap-abis.html
Sabtu, 15 Februari 2020
MERANTI, RIAUPUBLIK.COM -- Wan Minah warga Jalan Said Ibrahim Gang Nelayan RT/RW 01/01 Desa Mekong, Kecamatan Tebingtinggi Barat Kabupaten Kepulauan Meranti, hanya bisa pasrah ketika melihat sijago merah melahap ludes rumahnya, Sabtu (15/02/2020) dini hari.
Peristiwa yang berlangsung begitu cepat hingga tidak satupun barang milik Janda berusia 75 Tahun yang tinggal bersama satu anak peremuan dan Dua Cucunya itu bisa diselamatkan.
Seperti disampaikan tokoh pemuda setempat, yang melihat langsung ditempat kejadian. Menurut Khodari rumah tersebut didiami oleh seorang janda bersama anak perempuan dan dua orang cucunya.
“Nama Pemilik rumah Aminah, lebih dikenal dengan panggilan Wan minah, Umur skitar 75 Tahun, tinggal bersama anak perempuan dan dua orang cucu,” Ucapnya kepada Wartawan melalui Pesan singkat WhatsApp.
Khodari juga mengatakan tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut, namun rumah beserta isinya ludes tak tersisa.
Sayangnya hingga berita ini ditayangkan belum diketahui penyebab pasti punca kebakaran yang menghanguskan rumah beserta isinya tersebut.
Hal serupa juga disampaikan Kepala Pelaksana (Kalaksa) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kepulauan Meranti, menurutnya saat ini sedang dilakukan pengecekan langsung ditempat kejadian.
"Sumber api saya belum cek lagi, mungkin pak kadesnya yang lebih tau, saat ini tim kita sudah cek di lapangan". Ujarnya.
Lebih jauh Idris mengatakan, pihaknya lebih fokus kepada penangan korban, yaitu tentang penyaliran bantuan, dan menurutnya hari senin ada bantuan dari BPBD.
Selain itu Idris juga mengharapkan kewaspadaan masyarakat dalam menjalankan aktifitas rutin rumah tangga, yaitu terhadap penggunaan kompor gas, listrik dan lainnya semasa dirumah maupun bepergian.
"Kita sudah sampaikan dengan warga baik membakar sampah, dan masalah aliran listrik, serta menggunakan kompor gas, apalagi sewaktu meninggalkan rumah, dan waktu tidur harus dilihat dulu". Ucapnya lagi. ** (kz)
Peristiwa yang berlangsung begitu cepat hingga tidak satupun barang milik Janda berusia 75 Tahun yang tinggal bersama satu anak peremuan dan Dua Cucunya itu bisa diselamatkan.
Seperti disampaikan tokoh pemuda setempat, yang melihat langsung ditempat kejadian. Menurut Khodari rumah tersebut didiami oleh seorang janda bersama anak perempuan dan dua orang cucunya.
“Nama Pemilik rumah Aminah, lebih dikenal dengan panggilan Wan minah, Umur skitar 75 Tahun, tinggal bersama anak perempuan dan dua orang cucu,” Ucapnya kepada Wartawan melalui Pesan singkat WhatsApp.
Khodari juga mengatakan tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut, namun rumah beserta isinya ludes tak tersisa.
Sayangnya hingga berita ini ditayangkan belum diketahui penyebab pasti punca kebakaran yang menghanguskan rumah beserta isinya tersebut.
Hal serupa juga disampaikan Kepala Pelaksana (Kalaksa) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kepulauan Meranti, menurutnya saat ini sedang dilakukan pengecekan langsung ditempat kejadian.
"Sumber api saya belum cek lagi, mungkin pak kadesnya yang lebih tau, saat ini tim kita sudah cek di lapangan". Ujarnya.
Lebih jauh Idris mengatakan, pihaknya lebih fokus kepada penangan korban, yaitu tentang penyaliran bantuan, dan menurutnya hari senin ada bantuan dari BPBD.
Selain itu Idris juga mengharapkan kewaspadaan masyarakat dalam menjalankan aktifitas rutin rumah tangga, yaitu terhadap penggunaan kompor gas, listrik dan lainnya semasa dirumah maupun bepergian.
"Kita sudah sampaikan dengan warga baik membakar sampah, dan masalah aliran listrik, serta menggunakan kompor gas, apalagi sewaktu meninggalkan rumah, dan waktu tidur harus dilihat dulu". Ucapnya lagi. ** (kz)
