Gerobag Usang Bak Dewa Penolong Bagi TNI di Lokasi TMMD
https://www.riaupublik.com/2019/03/gerobag-usang-bak-dewa-penolong-bagi.html
Kamis, 14 Maret 2019
BLORA, RIAUPUBLIK.COM-- Danki Satgas TMMD yang dari Yonif 410/Alugoro, Lettu Inf. Sudiono keberadaan gerobag usang benar-benar membantu para Satgas TMMD Reguler ke -104 Kodim 0721/Blora saat membangun jalan makadam di Desa Jurangjero, Kecamatan Bogorejo. ''Mungkin kalau dinilai dengan uang nilainya tidak seberapa, hanya saja untuk bekerja dilokasi TMMD fungsinya sangat besar, '' ungkapnya.
Dia menjelaskan, karena medannya sangat sulit, yakni banyak jalan tanjakan, itupun kondisinya rusak parah, menyebabkan droping material untuk membangun jalan makadam yang merupakan sasasarn fisik utama TMMD tidak bisa sampai ke lokasi. ''Selanjutnya hanya ada satu cara, yakni untuk melancarkan pekerjaan, material dilangsir secara manual dengan meminjam gerobag milik warga,'' jelas Lettu Inf. Sudiono.
Sekedar diketahui, di pekerjaan pembangunan jalan makadam yang merupakan sasaran fitik utama TMMD Reguler Kodim Blora, Satgas dan warga menghadapi kendla yang luar biasa. Cuaca yang tidak menentu (sering turun hujan -Reg), sementara medan yang sangat ekstrim merupakan "musuh besar" untuk mengejar target pekejaan itu.
Kondisi yang seperti itu mengakibatkan pengedropan material proyek terkendala, sehingga berbagai cara ditempuh oleh para Satgas dan warga untuk melangsir material secara manual. Dengan "gerobag usang", hasil pinjaman ke warga setempat, sebagai salah satu alternatif untuk meringankan pekerjaan,'' tambah Lettu Sudiono. (pendim 071/Blora)
BLORA, RIAUPUBLIK.COM-- Danki Satgas TMMD yang dari Yonif 410/Alugoro, Lettu Inf. Sudiono keberadaan gerobag usang benar-benar membantu para Satgas TMMD Reguler ke -104 Kodim 0721/Blora saat membangun jalan makadam di Desa Jurangjero, Kecamatan Bogorejo. ''Mungkin kalau dinilai dengan uang nilainya tidak seberapa, hanya saja untuk bekerja dilokasi TMMD fungsinya sangat besar, '' ungkapnya.
Dia menjelaskan, karena medannya sangat sulit, yakni banyak jalan tanjakan, itupun kondisinya rusak parah, menyebabkan droping material untuk membangun jalan makadam yang merupakan sasasarn fisik utama TMMD tidak bisa sampai ke lokasi. ''Selanjutnya hanya ada satu cara, yakni untuk melancarkan pekerjaan, material dilangsir secara manual dengan meminjam gerobag milik warga,'' jelas Lettu Inf. Sudiono.
Sekedar diketahui, di pekerjaan pembangunan jalan makadam yang merupakan sasaran fitik utama TMMD Reguler Kodim Blora, Satgas dan warga menghadapi kendla yang luar biasa. Cuaca yang tidak menentu (sering turun hujan -Reg), sementara medan yang sangat ekstrim merupakan "musuh besar" untuk mengejar target pekejaan itu.
Kondisi yang seperti itu mengakibatkan pengedropan material proyek terkendala, sehingga berbagai cara ditempuh oleh para Satgas dan warga untuk melangsir material secara manual. Dengan "gerobag usang", hasil pinjaman ke warga setempat, sebagai salah satu alternatif untuk meringankan pekerjaan,'' tambah Lettu Sudiono. (pendim 071/Blora)