Postingan
Pasien PDP Bertambah, Kali Ini Warga Meranti yang Pulang Dari Filipina
https://www.riaupublik.com/2020/04/pasien-pdp-bertambah-kali-ini-warga.html
Sabtu, 11 April 2020
MERANTI, RIAUPUBLIK.COM-- Jumlah pasien dalam pengawasan (PDP) Covid-19 asal Kepulauan Meranti kian bertambah. Kali ini warga Tanjung Harapan Selatpanjang Kota yang baru pulang dari Negara Filipina.
“Pasien merupakan jamaah Tabliq yang baru pulang dari negara Filipina, Malaysia dan Jakarta lalu ke Selatpanjang,” Beber Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kepulauan Meranti dr. Misri Sabtu sore (11/4/2020)
Saat ini pihaknya masih menelusuri orang-orang yang memiliki interaksi dengan pasien.
"Kita lagi mencari orang yang berinteraksi dengannya untuk dilakukan rapid tes," Ujarnya.
Tepat satu hari sebelumnya, Jum'at (10/4/2020) adalah F (26) Warga Jl. Cempaka, Kampung Baru, Selatpanjang Selatan. Pasien ini memiliki riwayat perjalanan dari Serang Banten tiga minggu lalu dan menginap di Jakarta 2-3 hari baru pulang ke Selatpanjang melalui pekanbaru.
Terhadap F, Tim gugus tugas Covid 19 juga mengambil langkah cepat melakukan tracing riwayat orang yang pernah kontak langsung 18 orang dan langsung dilakukan pemeriksaan Rapid Test.
Saat ini kedua pasien dilakukan test tahap berikutnya yaitu uji PCR, pemeriksaan PCR ini ada di Laboratorium Jakarta dan sampel lendir yang diambil di tenggorokan dan hidung di kirim ke Jakarta.
"Jadi kita tunggu saja hasil labornya. Mudah mudahan negatif," tutupnya. (kz)
“Pasien merupakan jamaah Tabliq yang baru pulang dari negara Filipina, Malaysia dan Jakarta lalu ke Selatpanjang,” Beber Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kepulauan Meranti dr. Misri Sabtu sore (11/4/2020)
Saat ini pihaknya masih menelusuri orang-orang yang memiliki interaksi dengan pasien.
"Kita lagi mencari orang yang berinteraksi dengannya untuk dilakukan rapid tes," Ujarnya.
Tepat satu hari sebelumnya, Jum'at (10/4/2020) adalah F (26) Warga Jl. Cempaka, Kampung Baru, Selatpanjang Selatan. Pasien ini memiliki riwayat perjalanan dari Serang Banten tiga minggu lalu dan menginap di Jakarta 2-3 hari baru pulang ke Selatpanjang melalui pekanbaru.
Terhadap F, Tim gugus tugas Covid 19 juga mengambil langkah cepat melakukan tracing riwayat orang yang pernah kontak langsung 18 orang dan langsung dilakukan pemeriksaan Rapid Test.
Saat ini kedua pasien dilakukan test tahap berikutnya yaitu uji PCR, pemeriksaan PCR ini ada di Laboratorium Jakarta dan sampel lendir yang diambil di tenggorokan dan hidung di kirim ke Jakarta.
"Jadi kita tunggu saja hasil labornya. Mudah mudahan negatif," tutupnya. (kz)
