Palang PT.Salim Ivomas Pratama Perkebunan Balam Resahkan Masyarakat.

RIAUPUBLIK.COM, ROKANHILIR-- Palang milik perkebunan PT.Salim Ivomas Pratama unit Balam bikin warga resah .
 
Pasalnya, masyarakat sulit melintasi jalan yang dipalang oleh PT.Salim Ivomas Pratama tersebut, sebab aturan yang diberlakukan sangat merugikan warga.
 
Lantaran, warga yang ingin keluar masuk melintasi jalan tersebut terhalang dengan adanya palang milik perusahaan tersebut.
 
Beberapa warga mengeluh akibat perusahaan perkebunan memberlakukan tutup palang tanpa memikirkan  kepentingan masyarakat.
 
Salah satunya Sipahutar, yang membeli TBS di areal perkebunan masyarakat , mengaku sangat kecewa dan mengutuk pihak perusahaan, sebab buah sawit yang akan dibawa untuk dijual terpaksa ngendap di palang, lantaran tidak bisa dibawa keluar.
 
Bukan hanya itu, Sipahutar pun mengaku merugi lantaran buah sawit tersebut busuk dan tidak laku dijual.
 
" aku tidak habis pikir bang, gimananya otak perusahaan ini, atau memang perusahaan ini berdiri untuk membuat masyarakat menderita, dan bukan mensejahterakan masyarakat sekitar," pungkas Sipahutar.
 
Padahal jelas UU mendirikan sebuah perusahaan perkebunan adalah mensejahterakan masyarakat sekitar.
   
Menurut Sipahutar, dibuatnya aturan buka tutup palang ini dinilai sangat tidak sesuai dengan peraturan yang ada, bahkan terkesan mempersulit akses warga , gimana jika ada warga yang tiba- tiba  sakit, sementara perusahaan tidak membukakan palang..?
 
Menanggapi hal ini, pengurus Aliansi Pemerhati Masyarakat, Muhammad Sahlal sangan prihatin dengan apa yang dialami masyarakat ini.
 
" ini sudah tidak lagi manusiawi dan sangat kejam, kami dari Lembaga Swadaya Masyarakat akan segera menyurati Kementrian Perkebunan di Jakarta, agar masalah ini segera dapat menjadi perhatian serius Pemerintah," pubgkas Sahlal. T 007.