Wweeiii...... Misteri Dibalik Ketua DPRD Riau Tak Terungkap

RIAUPUBLIK.COM, PEKANBARU-- Kosong Kursi ketua DPRD Riau tetap tak tersentuh, semenjak di tinggal kan Mantan Ketua DPRD Riau Suparman yang sekarang mendekam di rumah KPK, Kekosongan Kursi Ketua DPRD Riau sangat misteri tahun ini, meskipun nama yang diusung oleh DPP Golkar yang emnyebut nama Septina calon ketua DPRD Riau.

Namun kenyataan nya tidak berjalan sesuai yang diharapkan, alih alih ketua DPD I Golkar malah mengusungkan 3 nama untuk duduk menjadi ketua DPRD Riau usulan nama 3 oarang dari partai golkar dan juga anggota terhorman DPRD Riau di tolak DPP Golkar.

Akhirnya Andi Rachman dengan tebalkan muka menandatangani surat penunjukan  Ketua DPRD Riau tertanggal 6 Agustus 2016  isinya mengenai usulan pengangkatan Ketua DPRD Riau sesuai SK Dewan Pimpinan Pusat Partai Golangan Karya No: R-330/GOLKAR/XI/2015 tentang persetujuan PAW Ketua DPRD Riau penggantinya  Septina Primawati Rusli.

Akhirnya surat keputusan itu pun menjadi misteri yang tak tau keberadaan nya, meskipun sudah diketahui bahwasnya surat keputusan penunjukan ketua DPRD Riau sudah sampai di tangan pimpinan dan diterima.

Dan pada tanggal 16/08 DPRD Riau pun dalam agenda Rapat Paripurna mengumumkan nama ketua DPRD Riau, namun wakil ketua Novi Waldi membatalkan Rapat alasan nya tidak Quorum katanya, namu keputusan Novi Waldi sebagai Pimpina Rapat di intrufsi Eddy A.Moh. Yatim bahwanya rapat ini Qourum menurut aturan 17 anggota dewan yang hadir telah memenuhi aturan. tapi dengan keputusan nya pimpinan rapat Novi Waldi Tetap pada keputusan nya, dan mengetuk palu kebesaran nya Tok...Tok...Tokkkk Rapat Di Tutup.

Kecewa dari raut wajah Eddy Terlihat, sampai dia keluar dari ruangan Paripurna wajah kekecewan nya pun di pecahkan dari pertanyaan awak media,"DPRD Riau Ini Sudah Lama sekali kosong kursi ketua, kenapa sudah ada nama yang di usulkan selalu bertelele, utntuk memutuskan dan mengesahkan nya, ada apa ini, kenapa selalu di undur-undur nama sudah ada, apakah ada mutan politik di balik kursi ketua ini."Sebut Eddy Gerah.

Penulis: Arollah