Akhirnya Jenajah Korban Berdarah Meranti, Dipikul Kapolda Riau, Sampai Ketempat Pembaringan Nya

RIAUPUBLIK.COM, SELATPANJANG-- Meranti berdarah karena dua pemuda memperebutkan bunga mawar taman pun rusak semua, 25/08 meledak pengaruh dari isuh perseteruan 2 Pemuda karena wanita dan di masuki unsur balas dendam 5 anggota kepolisian Mapolres Meranti di ciduk Propam Polda Riau, dan Kapolres di tuntut Masyarakat angkat kaki dari tanah Meranti alias di copot.

Buntut dari Ributnya antara masyarakat dan Kepolisian Mapolres meninggalkan duka, salah satu warga yang ikut dalam mendemo akhirnya meninggal 26/08 atas kematian itu Kapolda Riau Brigjen Pol Suprianto mengungkapkan turut berduka cita sedalam dalam nya bukan hanya mengucapkan kan duka perwira tinggi bintang satu ini pun dengan ketulusan dan penyesalan yang terjadi di meranti bertanggung Jawap dengan memikul kranda Jenajah Korban demo hingga ke tempat peraduan terakhir Jenajah di kebumikan.

Tampak raut wajah masyarakat meranti tertunduk seolah menyesal atas pengaruh emosi yang di selimuti kemarahan yang tak terbendung pada waktu itu,

Kapolda Riau Brigjen Pol Suprianto berjanji akan menindak dan memproses kasus ini hingga selela