Proyek Pengaspalan Jalan Yang Dikerjakan PT.Bangun Purba Setahi di Kecamatan Tanjung Medan Asal Jadi
https://www.riaupublik.com/2019/10/proyek-pengaspalan-jalan-yang.html
Rabu, 2 September 2019
ROKANHILIR, RIAUPUBLIK.COM-Pengaspalan badan jalan yang kerjakan pihak PT. Bangun Purba Satahi di Kecamatan Tanjung Medan Kabupaten Rokan Hilir dinilai salahi aturan dan asal jadi.
Pasalnya,pengaspalan badan jalan lintas Bagan batu menuju Kecamatan Tanjung Medan yang dkerjakan belum lama ini saat kondisi hujan.
Akibat nya,ketahanan aspal nantinya tidak akan maksimal ,sebab suhu aspal yang semestinya 90 derjat tidak akan tepenuhi lantaran kondisi cuaca yang tidak memungkinkan.
Dampaknya, badan jalan nantinya akan mudah retak dan pecah karena kondisi suhu saat pengaspalan tidak maksimal.
Hal ini disampaikan langsung oleh Ir.Joko warsito selaku aktivis pemerhati pembangunan Pekan Baru -Riau.
Menurutnya,pengaspalan seharusnya dilakukan saat cuaca panas,dengan tujuan agar nantinya badan jalan yang di aspal tersebut dapat maksimal dan bertahan lama,tidak mudah retak.
Sebab dalam pengaspalan sangat dibutuhkan suhu hingga 90 derjat,supaya aspal benar-benar merekat serta mengikat.
Ironisnya,pengaspalan yang dikerjakan oleh PT. Bangun Purba Satahi tersebut bisa-bisa nya lepas dari pengawasan asisten pengawas.
Sementara itu,pihak PUPR Kabupaten Rokan Hilir sendiri sampai saat ini belum dapat dihubungi guna memberikan penjelasan resmi terkait pekerjaan pengaspalan yang dilakukan PT .Bangun Purba Satahi sebagai rekanan yang menggunakan anggaran DAK Reguler T.A 2019 ini. h2o.
ROKANHILIR, RIAUPUBLIK.COM-Pengaspalan badan jalan yang kerjakan pihak PT. Bangun Purba Satahi di Kecamatan Tanjung Medan Kabupaten Rokan Hilir dinilai salahi aturan dan asal jadi.
Pasalnya,pengaspalan badan jalan lintas Bagan batu menuju Kecamatan Tanjung Medan yang dkerjakan belum lama ini saat kondisi hujan.
Akibat nya,ketahanan aspal nantinya tidak akan maksimal ,sebab suhu aspal yang semestinya 90 derjat tidak akan tepenuhi lantaran kondisi cuaca yang tidak memungkinkan.
Dampaknya, badan jalan nantinya akan mudah retak dan pecah karena kondisi suhu saat pengaspalan tidak maksimal.
Hal ini disampaikan langsung oleh Ir.Joko warsito selaku aktivis pemerhati pembangunan Pekan Baru -Riau.
Menurutnya,pengaspalan seharusnya dilakukan saat cuaca panas,dengan tujuan agar nantinya badan jalan yang di aspal tersebut dapat maksimal dan bertahan lama,tidak mudah retak.
Sebab dalam pengaspalan sangat dibutuhkan suhu hingga 90 derjat,supaya aspal benar-benar merekat serta mengikat.
Ironisnya,pengaspalan yang dikerjakan oleh PT. Bangun Purba Satahi tersebut bisa-bisa nya lepas dari pengawasan asisten pengawas.
Sementara itu,pihak PUPR Kabupaten Rokan Hilir sendiri sampai saat ini belum dapat dihubungi guna memberikan penjelasan resmi terkait pekerjaan pengaspalan yang dilakukan PT .Bangun Purba Satahi sebagai rekanan yang menggunakan anggaran DAK Reguler T.A 2019 ini. h2o.