Ciutan... Siti Nurbaya Bakar: Menelusuri Jejak Si “ TUTUL”

Selasa, 12 September 2017
TNGGP, RIAUPUBLIK.Com-- Pada akhir Agustus dan awal September 2017 fungsional Pengendali Ekosistem Hutan (PEH) lingkup Bidang PTN Willayah I Cianjur telah melaksanakan kegiatan rutin yaitu pemeriksaan camera trap di site monitoring satwa macan tutul Blok Pasir Tengah. Camera trap merk Bushnell yang dipasang sejak Bulan Februari 2017 menggunakan pola Hybrid artinya 2 (dua) kamera tersebut dipasang berhadapan dengan settingan foto dan video. 

Dari hasil pemeriksaan diketahui camera berhasil merekam 2 (dua) ekor individu macan tutul dengan komposisi: 1 (satu) ekor macan tutul (Panthera pardus melas) jantan dan satu 1 (ekor) macan kumbang (betina) yang merupakan pasangan dengan tingkat perjumpaan (Encountered Rate/ ER)  22/180 hari.  

Dengan terekamnya 2 (dua) ekor macan tutul yang berpasangan ini, menurut Anton Ario, ahli macan tutul dari Conservation International (CI) Indonesia, menunjukan salah satu indikator peningkatan populasi dan ekosistem yang masih baik.

Blok Pasir Tengah memang merupakan habitat yang lebih mendukung  kehidupan macan tutul, antara lain kelimpahan dan keragaman satwa mangsa, sumber air, dan vegetasi yang relatif rapat.  Kelimpahan relatif mangsa potensial macan tutul yang dijumpai di Blok Pasir Tengah yaitu babi hutan (Sus scrofa) 23 %, sigung (Mydaus javanensis) 16 %, binturung (Arctictis binturong) 12 %, dan jelarang belang (Ratufa bicolor) 7 %.

Rekaman Bersejarah Tahun 2016 !!
Kilas balik pada tahun 2016 tim monitoring macan tutul Bidang PTN Wilayah I Cianjur di site monitoring Blok Pasir Tengah juga berhasil mendapatkan rekaman 3 (tiga) ekor individu yang terdiri 1 (satu) ekor individu jantan dewasa macan tutul, 1 (satu) ekor individu betina dewasa macan kumbang serta 1 (satu) ekor anak macan tutul. Dimana berdasarkan pembahasan hasil menurut para ahli dari IPB, Professor Ali Kodra dan Bapak Anton Ario, M.Si. dari Conservation International (CI) Indonesia menyatakan bahwa pertama kali dan bersejarah terekam dalam waktu yang sama induk Macan Kumbang yang sedang “mengasuh” anaknya, namun yang tidak kalah pentingnya hal ini merupakan indikator bahwa ekosistem di Blok Pasir Tengah masih baik dan menunjukan adanya peningkatan populasi di site monitoring tersebut.

Sumber: Balai Besar TNGGP

Related

Ekonomi 4642698139971574904

Posting Komentar

emo-but-icon

Siak

Siak

Ik

Ik

Ikln

Ikln

LPPNRI RIAU

Dewan Redaksi RPC

publik MERANTI

Galery&Adv

Dewan Bengkalis

Newspelalawan

Komisi Pemberantasan Korupsi

Sum

Sum

PEMKAB SIAK

dewan bengkalis

Follow Us

Ikln

Ikln

Rohil

Rohil

Rohil

Rohil

DPRD Rohil

DPRD Rohil

Uc

Uc

Uc

Uc

uc

uc

UCP

UCP

UC

UC

Hot News

Recent

Comments

Side Ads

item