Kapuspen TNI : Berita Rapim TNI Dilaksanakan di Istana Tidak Benar
https://www.riaupublik.com/2017/02/kapuspen-tni-berita-rapim-tni.html
Jumat, 17 Februari 2017 I
12:11:32WIB
JAKARTATIMUR, RIAUPUBLIK.Com-- Beredarnya
berita di media sosial terkait adanya Rapat Pimpinan (Rapim) TNI di Istana yang
dihadiri para Perwira Tinggi (Pati) TNI pada hari Senin tanggal 13
Februari 2017 yang lalu dan tidak dihadiri oleh Panglima TNI adalah “TIDAK
BENAR” atau “HOAX”. Demikian dikatakan Kapuspen TNI
Mayjen TNI Wuryanto, S.Sos., M.Si., di Mabes TNI Cilangkap, Jakarta Timur,
Kamis (16/2/2017).
“Benar bahwa pada tanggal 13
Februari 2017 yang lalu ada acara pertemuan para Pati TNI dengan Bapak Presiden
RI Ir. H. Joko Widodo, namun acara tersebut bukan suatu rapat apalagi Rapim,
para Pati TNI tersebut dipanggil Presiden RI karena baru naik pangkat Pati TNI
yang keputusannya ditandatangani Presiden RI,” jelas Mayjen TNI Wuryanto.
Lebih lanjut Kapuspen TNI
menjelaskan bahwa, pertemuan antara Presiden RI dengan para Pati TNI
tersebut merupakan tindak lanjut dari kebijakan Bapak Presiden RI,
bahwa semua Perwira TNI yang naik pangkat Pati TNI melaksanakan laporan korp
kepada Presiden RI di Istana. Hal ini dilatar belakangi bahwa semua Perwira TNI
yang naik pangkat Pati TNI berdasarkan keputusan yang ditandatangani Presiden
RI.
“Jadi semua Perwira yang naik
pangkat Perwira Tinggi (Jenderal, Laksamana, Marsekal) serta keputusannya
ditandatangani Presiden RI. Sangat anehkan seorang Presiden RI yang
menandatangani kenaikan pangkat Perwiranya tidak kenal dan tidak tahu apa yang
ditandatangani, apalagi beliau berlatar belakang sipil, tetapi beliau adalah
Panglima Tertinggi TNI yang memegang kekuasaan tertinggi atas AD, AL dan
AU. Maka semua Pati yang naik pangkat di panggil ke Istana untuk sekedar kenal,
ramah tamah dan salam-salaman,” kata Kapuspen TNI.
Ditambahkan Kapuspen TNI bahwa,
kegiatan tersebut merupakan bentuk perhatian dan penghargaan yang luar biasa
dari seorang Presiden RI terhadap TNI. “Jadi jangan diartikan kegiatan
pertemuan tersebut sebagai rapat, Rapim atau kegiatan lain,” ujarnya.
Kapuspen TNI juga menyampaikan
bahwa, dalam kegiatan pertemuan di Istana tersebut tidak dihadiri oleh
Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo dan seluruh Kepala Staf Angkatan.
“Beliau semua tidak naik pangkat sedangkan acaranya hanya untuk mengenal para
Pati TNI yang naik pangkat,” tegas Mayjen TNI Wuryanto
Selanjutnya ditambahkan bahwa
kegiatan inipun bukan yang pertama kali, namun sudah berulangkali setiap ada
kenaikan pangkat Pati TNI, pasti ada acara ramah tamah dan kenal dengan
Presiden RI,” tutupnya.
Editor:Rol86
