Postingan
Tarung Pilkada Rohul 2020, HAFITH SYUKRI Daftar Ke Kantor DPC PDI P Rokan Hulu
https://www.riaupublik.com/2019/09/tarung-pilkada-rohul-2020-hafizt-sukri.html
Sabtu, 21 September 2019
ROKANHULU, RIAUPUBLIK.COM--Menghadapi Pilkada Rokan Hulu, Provinsi Riau tahun 2020 mendatang, terlihat PKB komit Pertahankan Koalisi dengan PDI Perjuangan seperti Pemilihan Pilpres 2019.
Apakah koalisi kedua partai tersebut mulus berjalan hingga Pilkada 2020? Bila iya, tentu dengan, koalisi mereka bisa mengusung pasangan calon di Pilkada 2020 Rokan Hulu.
"Intinya PKB hanya dapat 3 kursi di DPRD Rohul. Maka intinya ke depan dalam perhelatan Pilkada 2020 kita ingin sinergi yang mengedapankan kepentingan rakyat bersama PDI P. Intinya itu," kata Balon Calon Bupati (Balonbup) Rohul, Hafith Syukri saat mendaftarkan dirinya ke DPC PDI P Rohul, Sabtu (21/9/2019).
Dalam pendaftaran ini Hafith Syukri yang juga Ketua DPC PKB Rohul, diterima langsung Ketua DPC Rohul, Candra dan pengurus. Terlihat juga saat itu, Ketua Tim Penjaringan DPC PDI P Rohul, Budi Suroso.
Dikatakan, kekurangan dan stagnasi pembangun di Rohul kurun waktu 5 tahun ini, jadi pembicaraan yang selalu didengungkan.
"Bersama PDIP dalam diskusi, kami monitor sudah cukup intens, arahnya melakukan perubahan, baik sosial politik dan kemasyarakatan, " jelasnya.
Saat disinggung kemungkinan kongsi tak terpecah dengan PDIP, Hafith buru-buru menjawab bahwa politik tetap dinamis.
Selama kesepakatan dan komitmen antar kedua tak diingkari, maka kerjasama PDIP-PKB bakal berjalan mulus ke depan.
"Insya Allah. Politik ini dinamis, semua hal bisa terjadi. Insya Allah, kesepakatan awal tak diingkari kami juga akan tetap komitmen," tuturnya.
Hafith menegaskan PKB akan tetap berkoalisi dengan PDIP sama hingga Pilkada 2020.
Pihaknya akan mengusung kandidat yang bisa melakukan perubahan besar di Rohul.
Pihaknya lagi menjajaki ke arah koalisi. Segala keputusan soal Pilkada yang menentukan DPW dan DPP partai.
Sampai sekarang belum ada juknis atau kriteria seperti apa soal kandidat yang diusung.
"Maksudnya dalam hal ini yang dibutuhkan Rohul perubahan dasar, kita lihat dalam 5 tahunan ini . Masyarakat saja yang menilainya, " jelasnya.
Hanya saja, lanjut dia, pertemuan itu belum seratus persen membahas koalisi antara PDI Perjuangan dan PKB.
"Semuanya kan masih cair. Kita pun berkomunikasi dengan semua partai. Meski koalisi PDI Perjuangan-PKB ini kan sudah berangkat dari level pusat ke daerah. Jadi memang harapannya berlanjut."ungkapnya. ***
Apakah koalisi kedua partai tersebut mulus berjalan hingga Pilkada 2020? Bila iya, tentu dengan, koalisi mereka bisa mengusung pasangan calon di Pilkada 2020 Rokan Hulu.
"Intinya PKB hanya dapat 3 kursi di DPRD Rohul. Maka intinya ke depan dalam perhelatan Pilkada 2020 kita ingin sinergi yang mengedapankan kepentingan rakyat bersama PDI P. Intinya itu," kata Balon Calon Bupati (Balonbup) Rohul, Hafith Syukri saat mendaftarkan dirinya ke DPC PDI P Rohul, Sabtu (21/9/2019).
Dalam pendaftaran ini Hafith Syukri yang juga Ketua DPC PKB Rohul, diterima langsung Ketua DPC Rohul, Candra dan pengurus. Terlihat juga saat itu, Ketua Tim Penjaringan DPC PDI P Rohul, Budi Suroso.
Dikatakan, kekurangan dan stagnasi pembangun di Rohul kurun waktu 5 tahun ini, jadi pembicaraan yang selalu didengungkan.
"Bersama PDIP dalam diskusi, kami monitor sudah cukup intens, arahnya melakukan perubahan, baik sosial politik dan kemasyarakatan, " jelasnya.
Saat disinggung kemungkinan kongsi tak terpecah dengan PDIP, Hafith buru-buru menjawab bahwa politik tetap dinamis.
Selama kesepakatan dan komitmen antar kedua tak diingkari, maka kerjasama PDIP-PKB bakal berjalan mulus ke depan.
"Insya Allah. Politik ini dinamis, semua hal bisa terjadi. Insya Allah, kesepakatan awal tak diingkari kami juga akan tetap komitmen," tuturnya.
Hafith menegaskan PKB akan tetap berkoalisi dengan PDIP sama hingga Pilkada 2020.
Pihaknya akan mengusung kandidat yang bisa melakukan perubahan besar di Rohul.
Pihaknya lagi menjajaki ke arah koalisi. Segala keputusan soal Pilkada yang menentukan DPW dan DPP partai.
Sampai sekarang belum ada juknis atau kriteria seperti apa soal kandidat yang diusung.
"Maksudnya dalam hal ini yang dibutuhkan Rohul perubahan dasar, kita lihat dalam 5 tahunan ini . Masyarakat saja yang menilainya, " jelasnya.
Hanya saja, lanjut dia, pertemuan itu belum seratus persen membahas koalisi antara PDI Perjuangan dan PKB.
"Semuanya kan masih cair. Kita pun berkomunikasi dengan semua partai. Meski koalisi PDI Perjuangan-PKB ini kan sudah berangkat dari level pusat ke daerah. Jadi memang harapannya berlanjut."ungkapnya. ***
