SALAH PAHAM!! hutang Ibu Eti dilunasi, oleh Kepala BPBD Rohil, Azhar: Ini proses pembayaran
https://www.riaupublik.com/2017/11/salah-paham-hutang-ibu-eti-dilunasi.html
Kepala
BPBD Rohil, Azhar dalam suatu kegaiatan
BAGANSIAPIAPI,RIAUPUBLIK.Com-- Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah
(BPBD) H. Azhar, SE, membantah tudingan Ibu Eti (57) bahwa diduga pihaknya tak
mau bayar hutang bahan makanan kegiatan Kebakaran Hutan dan Lahan (Karlahut)
tahun 2016 lalu.
Klarifikasi Azhar kepada awak media, Senin (13/11/2017) menyebutkan pihaknya dalam hal tersebut sudah akan membayar hutangnya kepada Ibu Eti (57) warga Bagansiapiapi yang bergerak sebagai jasa penyedia bahan makanan kegiatan tersebut.
"Salah paham tu, ini sudah tak ada masalah tu, lagi diproses kemaren kan hari jumat trus libur. Kami bukan tak mau bayar tapikan ini lagi mau dibayarkan, nilai hutangnya sekitar Rp19 juta lebih lah. "kata Azhar kepada Awak media ditemui usai kegiatan rapat paripurna DPRD Rohil.
Tambahnya lagi, dalam hal ini sebenarnya adalah dibawah struktur kegiatan Anggotanya bernama Alam."Sebenarnya itukan Pak Alam tu kegiatan kemaren tu tahun 2016 kemaren. Tapi sudah tak ada masalah ini mau dibayarkan."pungkasnya.
SEBELUMNYA
Eti (57) Janda tua dijalan Madrasah Kelurahan Bagan Timur, diduga menghutangkan bahan makanan untuk keperluan pada kegiatan Kebakaran Hutan dan Lahan (Karlahut) pada 8 Agustus 2016 lalu di Labuhan Tangga Hilir dengan total 20 juta rupiah.
Ia menghutang bahan makanan tersebut karena adanya kesepakatan kerjasama antara dirinya dengan Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) H. Azhar, SE,M.Si serta Kepala Bidang PSKBA Dinas Sosial Saiful Alam Jaya Putra.
Namun sampai hari ini, hutang bahan makanan tersebut belum dibayarkan oleh janda 6 anak itu kepada pedagang sayur karena kedua pejabat pemkab Rohil itu (Azhar dan Alam) belum memberikan dana kepada Eti untuk membayar hutang yang mereka sepakati.(jum/zm)
Klarifikasi Azhar kepada awak media, Senin (13/11/2017) menyebutkan pihaknya dalam hal tersebut sudah akan membayar hutangnya kepada Ibu Eti (57) warga Bagansiapiapi yang bergerak sebagai jasa penyedia bahan makanan kegiatan tersebut.
"Salah paham tu, ini sudah tak ada masalah tu, lagi diproses kemaren kan hari jumat trus libur. Kami bukan tak mau bayar tapikan ini lagi mau dibayarkan, nilai hutangnya sekitar Rp19 juta lebih lah. "kata Azhar kepada Awak media ditemui usai kegiatan rapat paripurna DPRD Rohil.
Tambahnya lagi, dalam hal ini sebenarnya adalah dibawah struktur kegiatan Anggotanya bernama Alam."Sebenarnya itukan Pak Alam tu kegiatan kemaren tu tahun 2016 kemaren. Tapi sudah tak ada masalah ini mau dibayarkan."pungkasnya.
SEBELUMNYA
Eti (57) Janda tua dijalan Madrasah Kelurahan Bagan Timur, diduga menghutangkan bahan makanan untuk keperluan pada kegiatan Kebakaran Hutan dan Lahan (Karlahut) pada 8 Agustus 2016 lalu di Labuhan Tangga Hilir dengan total 20 juta rupiah.
Ia menghutang bahan makanan tersebut karena adanya kesepakatan kerjasama antara dirinya dengan Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) H. Azhar, SE,M.Si serta Kepala Bidang PSKBA Dinas Sosial Saiful Alam Jaya Putra.
Namun sampai hari ini, hutang bahan makanan tersebut belum dibayarkan oleh janda 6 anak itu kepada pedagang sayur karena kedua pejabat pemkab Rohil itu (Azhar dan Alam) belum memberikan dana kepada Eti untuk membayar hutang yang mereka sepakati.(jum/zm)