Tidak Mengenal Lelah Di Waktu Mereka Bekerja

SALATIGA, RIAUPUBLIK.COM - Tak kenal lelah, setiap prajurit TNI ketika menerima penugasan dan kemudian berada di daerah penugasan dan selalu dituntut tegar dan kuat serta bisa membaca situasi serta mampu bertahan dalam keadaan apapun. Hal ini dipersiapkan ketika diterjunkan ditengah-tengah masyarakat untuk membantu kesulitan yang dialami oleh masyarakat.

Berbekal pengalaman semasa pendidikan yang dijalani, prajurit juga diharapkan bisa merasakan kesulitan yang dirasakan oleh orang lain. Hal tersebut kini tercermin dalam pelaksanaan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-102 tahun 2108 Kodim 0714/Salatiga. Anggota TNI yang tergabung dalam Satuan Penugasan (Satgas) di desa Bonomerto kecamatan Suruh kabupaten Semarang. Prajurit TNI yang tergabung dalam Satgas TMMD tersebut sedang bekerja keras untuk membantu masyarakat dan membebaskan mereka dari keterbelakangan.

Satgas ini bekerja dengan bergotong-royong, saling bantu-membantu dan pelaksanaannya pun tahap demi tahap sesuai program yang telah ditentukan oleh Komando Atas guna menyelesaian pengerjaan sasaran fisik maupun non fisik. Sedangkan beragam sasaran fisik yang harus diselesaikan serta peran masyarakat juga dibutuhkan untuk dapat turut serta berpartisipasi sehingga membuat pekerjaan yang berat menjadi ringan.

Kapten Inf Romdhoni (Pasi Ter) mengungkapkan anggota satgas bekerja tanpa mengenal lelah dan tidak ada waktu untuk libur. Semua demi tercapainya pembangunan bagi masyarakat di desa Bonomerto kecamatan Suruh  ini. “Semua yang dilakukan oleh seluruh prajurit Satgas merupakan wujud nyata pengabdian TNI kepada masyarakat,” terangnya yang kini di lokasi TMMD.