Danrem 031/Wirabima Dampingi Pangdam I/BB Cek Pos Pemantau Karlahut
https://www.riaupublik.com/2016/03/danrem-031wirabima-dampingi-pangdam-ibb.html
RIAUPUBLIK.COM, BUKITBATU(RIAU)-- Danrem
031/Wirabima Brigjen TNI Nurendi, M.Si (Han) mendampingi Pangdam I Bukit
Barisan, Mayjen TNI Lodewyk Pusung saat meninjau 08/03 pos Pemantau Karlahut Desa
Sepahat Kecamatan Bukit Batu
Pada
kesempatan tersebut, Pangdam mengintruksikan Prajurit dan petugas di lapangan
untuk bekerja cepat dalam mengatasi masalah kebakaran lahan dan hutan yang
terjadi.
“Saya
minta prajurit tanggap darurat kebakaran dan jangan ada lagi kebakaran lahan
dan hutan, titik api yang ada dipadamkan Kebakaran hutan harus cepat diatasi.
Tidak ada yang menginginkan bencana kabut asap seperti tahun lalu,” Demikian
disampaikan Pangdam I Bukit Barisan Mayjen TNI Lodewyk Pusung.
Kehadiran
Pangdam I Bukit Barisan, Mayjen TNI Lodewyk Pusung di Pos Pemantauan Kebakaran juga
didampingi Plt Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman, Kapolda Riau Bridjend
Bambang Doly. Rombongan disambut oleh Wakil Bupati Bengkalis, Muhammad,
Sekretaris Daerah Burhanudin, Dandim 0303 Bengkalis Wahyu Dwi Ariyanto,
Kapolres Bengkalis, Aloysius Supriyadi, Camat, Danramil, Kapolsek, perusahaan,
sejumlah kepala dinas, para kepala desa.
Di
hadapan Pangdam, Wabup Muhammad memaparkan sejak bulan Februari kondisi iklim
di wilayah timur atau pesisir Riau sudah memasuki musim kemarau. Kabupaten
Bengkalis yang memiliki lahan gambut sekitar 53 persen sangat rentan
terjadi kebakaran dan lahan. Untuk menanggulangi masalah karlahut, berbagai
usaha dan kesiapan telah dilakuan, mulai dari pembangunan sekat kanal atau
canal blocking dan embung.
Memasuki
bulan Maret ini, terdapat sejumlah titik api di Kecamatan Siak Kecil dan Rupat.
Persoalan yang dihadapi petugas di lapangan, akses jalan menuju lokasi yang
terbakar sangat sulit dilalui karena tepat berada di dalam kawasan hutan. Saat
ini tim gabungan terdiri dari pihaknya bersama aparat TNI dan Polri masih
mengupayakan pemadaman lewat darat dengan alat pemadam api dibawa secara
bergotong royong ke lokasi yang terbakar. (Penrem 031/Wirabima)